Langsung ke konten utama

Membedakan "Results", "Discussion", dan "Conclusion" section



Results section mempunyai korelasi yang kuat dengan Experimental condition section 

Kalau sobat sudah mendesain bagaimana bentuk research methodology pada bagian experimental condition, maka di bagian results section harus konsisten sesuai dengan rencana penelitian pada bagian experimental condition. nah, gampangnya, variable apa saja yang mau dianalisa perlu dibuatkan point per point di experimental condition section. Dengan demikian, di bagian results section kita akan mudah menulis hasil experimen apa saja yang perlu kita sampaikan. 

Results section sebaiknya dibuat terpisah dengan Discussion section

Sebuah research paper, haruslah bisa menjawab "kenapa" (why) proposed method yang kita berikan dapat menyelesaikan research problem yang kita highlight. Penjelasan jawaban ini perlu dielaborasi di bagian Discussion section. Dan penjelasan jawaban ini perlu ditopang oleh bukti-bukti yang sudah kita tunjukkan di bagian Results section. Ingat, sebuah section memiliki satu buah fungsi kokoh. Oleh karena itu, Discussion section haruslah dibuat terpisah dengan Results section.  

Conclusion section sebagai wujud sederhana dari results section dan jawaban akhir dari "aim of the study"

Apa yang harus kita tulis dari bagian conclusion section? yang paling mudah adalah lihat bagian Aim of the study di Introduction section. Conclusion section haruslah bisa memberikan point per point dari results section untuk bisa menjawab aim of the study. Dengan keterkaitan struktur tsb maka kita bisa menulis bagian conclusion yang sistematis dengan bagian results, discussion, dan introduction. 

Nah, untuk lebih jelasnya silahkan lihat di channel youtube kami. 

Semoga bermanfaat.  
   

Komentar

Follow us on Instagram